Tampilkan postingan dengan label PowerPoint. Tampilkan semua postingan
Tampilkan postingan dengan label PowerPoint. Tampilkan semua postingan

Kamis, 04 September 2025

Sila-sila Pancasila - Media Pembelajaran Powerpoint

 

Pancasila adalah dasar negara Republik Indonesia yang menjadi pedoman dalam kehidupan berbangsa dan bernegara. Pancasila memiliki lima sila, masing-masing memiliki lambang pada perisai di dada Burung Garuda.


1. Ketuhanan Yang Maha Esa

Simbol: Bintang Emas
Makna: Bintang menjadi simbol sila pertama yang menggambarkan sebuah cahaya, seperti cahaya kerohanian yang berasal dari Tuhan kepada setiap manusia.
Berikut contoh-contoh sikap yang sesuai dengan nilai-nilai luhur dalam sila pertama Pancasila:

  • Menjalankan ibadah sesuai dengan agama dan kepercayaan.
  • Saling menghormati antar umat agama.
  • Saling menghormati kebebasan yang dimiliki antar umat beragama dalam menjalankan ibadah.
  • Tidak memaksakan suatu agama dan kepercayaan kepada orang lain.
  • Bergaul dan berteman dengan siapa saja tanpa membeda-bedakan agama.


2. Kemanusiaan yang Adil dan Beradab

Simbol: Rantai Emas
Makna: Rantai pada simbol sila kedua terdiri atas mata rantai yang berbentuk segi empat dan lingkaran yang saling berkaitan membentuk lingkaran. Keterkaitan itu memiliki makna bahwa bangsa Indonesia saling terkait erat, saling bahu-membahu, dan saling membutuhkan.
Berikut contoh-contoh sikap yang sesuai dengan nilai-nilai luhur dalam sila kedua Pancasila:

  • Mengakui persamaan derajat, hak, dan kewajiban antara sesama manusia.
  • Menjunjung tinggi nilai kemanusiaan dan aktif dalam kegiatan kemanusiaan.
  • Mengembangkan sikap tenggang rasa.
  • Tidak semena-mena terhadap orang lain.
  • Berani membela kebenaran dan keadilan.


3. Persatuan Indonesia

Simbol: Pohon Beringin
Makna: Akar yang menjalar melambangkan keragaman suku bangsa, budaya, dan agama yang ada di Indonesia. Batang yang kokoh dan daun yang lebat melambangkan sifat menaungi atau melindungi.
Berikut contoh-contoh sikap yang sesuai dengan nilai-nilai luhur dalam sila ketiga Pancasila:

  • Mengutamakan kepentingan bangsa daripada kepentingan pribadi atau golongan demi terciptanya persatuan dan kesatuan.
  • Rela berkorban untuk kepentingan bangsa dan negara.
  • Mengembangkan rasa cinta tanah air.
  • Merasa bangga bertanah air Indonesia.
  • Mewujudkan persatuan bangsa sesuai dengan semboyan Bhinneka Tunggal Ika. 

 

4. Kerakyatan yang Dipimpin oleh Hikmat Kebijaksanaan dalam Permusyawaratan/Perwakilan

Simbol: Kepala Banteng
Makna: Banteng merupakan hewan yang senang berkumpul dan hidup bersama. Simbol kepala banteng melambangkan masyarakat Indonesia yang selalu bermusyawarah dalam menyelesaikan masalah.
Berikut contoh-contoh sikap yang sesuai dengan nilai-nilai luhur dalam sila keempat Pancasila:

  • Mengutamakan musyawarah dalam menyelesaikan masalah bersama.
  • Keputusan yang diambil saat bermusyawarah harus menjunjung tinggi nilai kebenaran dan keadilan, serta mengutamakan persatuan dan kesatuan bangsa.
  • Menerima dan melaksanakan hasil musyawarah.
  • Tidak memaksakan kehendak kepada orang lain.


5. Keadilan Sosial bagi Seluruh Rakyat Indonesia

Simbol: Padi dan Kapas
Makna: Negara Indonesia menjamin tersedianya kebutuhan pangan dan sandang untuk seluruh rakyat Indonesia. Menciptakan kemakmuran bagi seluruh rakyat Indonesia secara adil merupakan salah satu tujuan negara Indonesia.
Berikut contoh-contoh sikap yang sesuai dengan nilai-nilai luhur dalam sila kelima Pancasila:

  • Gemar mengikuti kegiatan dalam rangka mewujudkan kemajuan yang merata.
  • Menghargai karya orang lain yang bermanfaat bagi kemajuan dan kesejahteraan bersama.
  • Turut menyukseskan pembangunan nasional dengan mengutamakan kepentingan bangsa.


Materi-materi tersebut tentunya akan mudah dipahami oleh anak didik kita dengan adanya media pembelajaran. Media pembelajaran yang sesuai akan menarik minat anak-anak untuk memperhatikan dan memahami setiap detail dari sila-sila, simbol, serta maknanya. Salah satu media pembelajaran yang dapat dipakai adalah media powerpoint. Namun, yang perlu diperhatikan adalah kemasannya. Tak jarang kita melihat bahwa slide pembelajaran hanya banyak memuat tulisan, tanpa desain yang memadai, sehingga tak jarang anak-anak enggan untuk memperhatikan.



Tak perlu risau akan hal itu. Di sini, kami telah menyediakan media powerpoint yang telah didesain dengan keren. Kami yakin, anak-anak akan senang dengan tampilannya. Dengan perhatian dan minat dalam bentuk visual tersebut, anak-anak pastinya sudah akan terfokus untuk mengikuti setiap detail pembelajaran. Anda tertarik? Jangan tunda lagi. Segera miliki media pembelajaran ini.

Minggu, 08 Juni 2025

Energi dan Sumber Energi - Media Pembelajaran Powerpoint

Energi adalah kemampuan untuk melakukan kerja atau usaha. Energi tidak dapat diciptakan dan tidak dapat dimusnahkan. Tetapi energi dapat mengalami perubahan dari satu bentuk ke bentuk yang lain.

Ada beberapa jenis energi, yaitu:
  1. Energi panas
  2. Energi Cahaya
  3. Energi Listrik
  4. Energi Bunyi
  5. Energi Kimia
  6. Energi Gerak



Perhatian:
Media powerpoint ini dapat langsung digunakan, dengan cara memilih "Menu Opsi", lalu "Masuk ke layar penuh".


 SUMBER ENERGI

Masing-masing energi memiliki sumber yang disebut sumber energi. Sumber energi adalah segala sesuatu yang ada di sekitar kita yang dapat menghasilkan energi. Dari manakah energi itu berasal? Yuk, kita bahas satu persatu.
 

1. Matahari


 
Matahari merupakan sumber energi panas dan cahaya. Merupakan sumber energi yang sangat penting bagi kehidupan. Oleh tumbuhan, matahari dimanfaatkan untuk berfotosintesis dan menghasilkan oksigen. Panas matahari dimanfaatkan manusia untuk mengerikan pakaian, menjemur ikan, membuat garam. Selain itu, panas matahari juga dapat digunakan untuk menghasilkan energi listrik. 
 

2. Air


 
Air diperlukan makhluk hidup untuk minum dan membersihkan diri. Air bersih diperlukan untuk minum, mandi dan mencuci. Selain itu, aliran air juga dapat menghasilkan energi gerak yang dapat digunakan untuk memutar kincir air. 
 

3. Angin


 
Angin dimanfaatkan untuk menghasilkan energi gerak. Angin dapat memutar kincir angin, mendorong perahu layar, dan mengeringkan pakaian. Selain itu, angin juga dapat dimanfaatkan untuk menghasilkan energi listrik. 
 

4. Makanan


 
Bahan makanan menghasilkan energi kimia bagi tubuh. Energi kimia kemudian diubah menjadi energi gerak dan energi panas untuk melakukan aktivitas. 
 

5. Bahan Bakar Fosil


Bahan bakar fosil dihasilkan oleh sisa-sisa makhluk hidup yang terkubur jutaan tahun lamanya. Contohnya adalah minyak bumi, batu bara, dan gas alam. Minyak bumi diolah menjadi bahan bakar yang menghasilkan energi gerak pada kendaraan.
 

6. Biomassa


 
Sumber energi biomassa berasal dari makhluk hidup. Sumber energi ini dapat berasal dari limbah pertanian, misalnya jagung dan kedelai. Saat ini, di Indonesia juga memiliki energi biomassa yang ramah lingkungan bernama B100 dan D100. Bahan bakar ini terbuat dari olahan kelapa sawit.

Saya juga telah membuat video tentang materi pembelajaran ini. Jika Anda tertarik bisa menontonnya di sini. Jika Anda menikmati video-video saya, silakan like subscribe dan bagikan agar banyak orang terinspirasi dan terbantu dengan video-video saya itu. Tonton video di sini

Hak dan Kewajiban - Media Pembelajaran PowerPoint

Kita tentunya sudah tidak asing lagi dengan istilah hak dan kewajiban. Dalam kehidupan, kita diminta untuk menjalankan kewajiban kita terlebih dahulu sebelum menuntut hak. Lalu, apa sih hak itu? Apa pula yang dimaksud kewajiban?

Hak adalah sesuatu yang melekat dan menjadi sesuatu yang harus didapatkan oleh setiap individu. Sedangkan kewajiban adalah segala sesuatu yang harus atau wajib dilakukan dengan penuh tanggung jawab. Kewajiban ini menjadi suatu tugas manusia yang harus dilakukan, seperti pekerjaan dan tugas menurut hukum.

Kita tinggal bersama keluarga di rumah. Do dalam keluarga, ada ayah, ibu, adik, atau kakak. Ada pula yang tinggal bersama paman, bibi, kakek, atau nenek. Dengan siapa pun kita tinggal, mereka adalah keluarga kita.

Setiap anggota keluarga memiliki hak dan kewajiban. Hak kita sebagai anak diberikan oleh orang tua atau keluarga. Ita akan merasa Bahagia apabila menerima hak dengan baik.
Setiap hak diikuti oleh kewajiban. Selain memiliki hak sebagai anggota keluarga, kita juga memiliki kewajiban.

Di dalam kewajiban kita, ada hak orang lain. Dengan melaksanakan kewajiban, berarti kita ikut menjaga hak orang lain. Oleh karena itu, kita harus melaksanakan kewajiban terlebih dahulu sebelum menuntut hak. Kita memiliki hak dan kewajiban di rumah. Di sekolah pun, kita memiliki hak dan kewajiban yang sama dengan teman-teman yang lain.

Hak dan Kewajiban di Rumah

Di rumah, kita memiliki hak sebagai anak. Kita juga memiliki hak sebagai kakak atau adik. Berikut contoh hak yang kita miliki di rumah.

  • Hak mendapat kasih sayang dari anggota keluarga.
  • Hak memperoleh rasa aman.
  • Hak memperoleh Pendidikan.
  • Hak untuk bermain dengan adik dan kakak.
  • Hak menikmati lingkungan bersih.
 

Ada kalanya kita tidak mendapatkan semua hak sebagai anak. Misalnya, karena penghasilan orang tua yang kurang mencukupi. Kita harus bersyukur walaupun belum mendapatkan semua hak kita. Kita harus tetap berterima kasih dan menyayangi orang tua.

Selain hak, kita juga harus memiliki kewajiban yang harus dilaksanakan sebagai anak. Berikut contoh kewajiban kita sebagai anak di rumah.

  • Kewajiban menjaga kebersihan rumah bersama keluarga.
  • Kewajiban mematuhi nasihat orang tua.
  • Kewajiban meminta izin sebelum keluar rumah.
  • Kewajiban menyayangi adik dan kakak.
  • Kewajiban membantu adik belajar

 

Kita sebaiknya melaksanakan kewajiban atas kemauan sendiri. Apabila kita melaksanakan kewajiban dengan baik, orang tua akan semakin menyayangi kita.

Hak dan Kewajiban di Sekolah

 Guru adalah orang tua kita di sekolah. Kita harus menghormati guru seperti kita menghormati orang tua di rumah. Menghormati guru termasuk kewajiban kira di sekolah. Sebagai siswa, kita memiliki kewajiban-kewajiban di sekolah.

  • Kewajiban mengumpulkan tugas sekolah.
  • Kewajiban menghargai semua teman.
  • Kewajiban mengerjakan piket kelas.
  • Kewajiban mengikuti upacara dengan tertib dan tidak mengganggu teman lain.
  • Kewajiban mendengarkan penjelasan guru.


Setelah melaksanakan kewajiban di sekolah, kita adakan mendapatkan hak sebagai siswa.

  • Hak meminjam buku di perpustakaan sekolah.
  • Hak mendapatkan nilai ulangan.
  • Hak bermain saat jam istirahat sekolah.
  • Hak bertanya kepada guru.


Kita tentu merasa senang jika mendapatkan semua hak di sekolah. Meskipun demikian, kita harus menggunakan hak dengan benar. .Misalnya, jajan di kantin hanya pada saat jam istirahat.

PowerPoint



Perhatian:
Media powerpoint ini dapat langsung digunakan, dengan cara memilih "Menu Opsi", lalu "Masuk ke layar penuh".


Untuk media pembelajaran, saya telah menyusun materi tersebut ke dalam media powerpoint untuk memudahkan dalam menyampaikan materi kepada anak-anak. Bagi Bapak/Ibu guru pengunjung blog saya yang ingin mendapatkannya, dapat diunduh melalui link berikut.

Media yang saya bagikan di blog saya ini semuanya gratis. Saya berharap media ini dapat digunakan dengan sebaik-baiknya untuk proses pembelajaran di kelas Anda. Dan mohon untuk tidak dikomersialkan dengan tujuan apa pun. Karena saya murni berbagi demi kemajuan pendidikan di Indonesia.

 

Hak dan Kewajiban - Media Pembelajaran PowerPoint


Paragraf Deskripsi dan Ciri-cirinya - Media Pembelajaran Powerpoint

 

Menurut Kamus Besar Bahasa Indonesia (KBBI), deskripsi berarti pemaparan atau penggambaran dengan kata-kata secara jelas dan terperinci.” Deskripsi bertujuan membuat pembaca atau pendengar turut merasakan atau membayangkan ciri-ciri, keadaan, atau situasi objek yang dijelaskan. Jika penggambaran sesuatu dituliskan dalam bentuk paragraf, maka itu disebut dengan paragraf deskripsi.


Ciri-ciri Paragraf Deskripsi

Paragraf deskripsi memiliki ciri-ciri sebagai berikut:

  1. Memberikan penggambaran tentang sesuatu secara terperinci.
  2. Berisi penjelasan ciri-ciri atau situasi, seperti warna, ukuran, bentuk, dan keadaan.
  3. Menimbulkan kesan pada indra pembaca. Sehingga para pembaca bisa seolah-olah ikut merasakan, melihat, atau bahkan meraba apa yang dideskripsikan.

Baca Juga: Unsur-unsur Kalimat Beserta Contohnya - Media Powerpoint

Berikut ini saya tampilkan media pembelajaran berupa slide powerpoint yang dapat langsung digunakan untuk pembelajaran. Bagi Bapak/Ibu yang tertarik untuk menggunakannya, bisa langsung menggunakannya dengan cara ditayangkan fullscreen. 

 



Perhatian:
Media powerpoint ini dapat langsung digunakan, dengan cara memilih "Menu Opsi", lalu "Masuk ke layar penuh".

 

Semoga dapat mempermudah dalam penyampaian materi ini kepada peserta didik Anda, dan memperoleh hasil sesuai yang Anda harapkan.
 



Unsur-unsur Kalimat Beserta Contohnya - Media Powerpoint

Adanya kalimat dalam paragraf itu wajib. Hal ini karena kalimatlah yang membangun paragraf. Namun, perlu diketahui pula bahwa kalimat juga memiliki unsur-unsur pembangun. Penting bagi kita untuk mengetahui unsur-unsur kalimat ini. Tujuannya adalah agar saat menulis, kita bisa menulis dengan runtut, dan saat kita membaca, kita bisa memahami makna kalimat secara utuh.

Lalu, apa saja unsur-unsur kalimat itu?

Unsur-unsur kalimat meliputi subjek, predikat, objek, keterangan. 


1.    Subjek

Subjek adalah bagian yang berfungsi untuk menunjukkan pelaku dalam kalimat. Pada umumnya subjek terbentuk dari kata benda (nomina) serta diletakkan di awal kalimat.
 
Unsur-unsur Kalimat Beserta Contohnya - Media Powerpoint
 
Contoh:
  • Aku pergi memancing. Subjeknya adalah Aku.
  • Dunia meratapi musibah ini. Subjeknya adalah Dunia.
  • Dina makan bakso. Subjeknya adalah Dina.

2.    Predikat

Predikat yaitu unsur yang fungsinya menerangkan yang sedang dilakukan subjek pada kalimat. Predikat biasanya menggunakan kata kerja ataupun kata sifat.

Contoh:
  • Tono memakan semua makanan. Predikatnya adalah memakan.
  • Kita harus membaca buku. Predikatnya adalah harus membaca.

3.    Objek

Objek bisanya terletak sesudah predikat, dapat di katakan objek merupakan keterangan yang berkaitan dengan predikat atau sesuatu yang menderita.

Contoh:
  • Tono memakan semua makanan. Objeknya adalah semua makanan.
  • Kita harus membaca buku. Objeknya adalah buku.

Baca Juga: Paragraf Deskripsi dan Ciri-cirinya

4.    Keterangan

Keterangan pada suatu kalimat terletak di bagian akhir. Unsur keterangan biasanya di jadikan pelengkap kalimat. Keterangan bisa diisi oleh frasa, kata, atau anak kalimat. Keterangan yang berupa frasa akan ditandai dengan preposisi ke, di, dari, pada, dalam, kepada, terhadap, untuk, oleh, dan tentang.

Contoh:
  • Santi makan soto di kantin sekolah. Keterangannya adalah di kantin sekolah.
  • Anak kelas IV bermain bola di lapangan. Keterangannya adalah di lapangan.
  • Martin menerima surat dari James. Keterangannya adalah dari James.


Untuk pembelajaran, saya menggunakan media powerpoint untuk memudahkan dalam menjelaskan. Pada kesempatan kali ini, slide yang bisa Bapak/Ibu gunakan untuk pembelajaran di kelas.

Semoga apa yang saya bagikan ini dapat bermanfaat dan membantu Bapak/Ibu guru sekalian pengunjung blog saya. Jika ada pertanyaan atau request, bisa ketika di kolom komentar atau bisa mengisi formulir di bagian Contact Us.
 



Perhatian:
Media powerpoint ini dapat langsung digunakan, dengan cara memilih "Menu Opsi", lalu "Masuk ke layar penuh"

 

Sifat-sifat Bunyi dan Pemanfaatannya - Media Powerpoint

Kali ini kami akan membagikan media pembelajaran powerpoint tentang Sifat-sifat Bunyi dan Pemanfaatannya. Media ini kami pakai untuk pembelajaran saya. Selama pandemi covid-19 ini, tentunya kami sebagai pendidik juga harus ekstra dalam menyiapkan materi dan media pembelajaran. Media yang paling mudah kami buat untuk pembelajaran jarak jauh adalah powerpoint.

Maka, pada kesempatan kali ini, seperti biasa kami membagikan kepada para pendidik yang membutuhkan media pembelajaran. Tentunya hal ini kami lakukan guna mempermudah dan membantu para pendidik untuk mengajar. Karena, kami tahu juga, tidak mudah dalam membuat media pembelajaran. Semoga dapat membantu.



Perhatian:
Media powerpoint ini dapat langsung digunakan, dengan cara memilih "Menu Opsi", lalu "Masuk ke layar penuh".

 

ENERGI BUNYI

Bunyi merupakan segala sesuatu yang dapat didengar oleh telinga kita. Bunyi dihasilkan oleh benda yang bergetar, yaitu sumber bunyi. Bunyi merupakan bentuk energi.

Bunyi memiliki sifat-sifat yang ternyata juga dapat dimanfaatkan dalam kehidupan sehari-hari. Lalu, apa saja sifat-sifat bunyi tersebut? Yuk, kita bahas satu persatu.

Rabu, 21 Mei 2025

Download Powerpoint dan Materi Homonim Kata

Bahasa Indonesia sungguh menarik untuk dipelajari. Banyak hal yang dapat kita gali dari Bahasa Indonesia. Tak terkecuali tentang homonim kata. Mungkin kita pernah mendengar istilah ini, tetapi tidak paham betul tentang arti dan penjelasannya. Oleh sebab itu, disini kita akan belajar tentang materi homonim kata beserta contoh-contohnya. 


Pengertian

Homonim adalah kata-kata yang ejaan dan pelafalannya sama, tetapi maknanya berbeda.

Pernahkah Anda mendengar dua kata dengan lafal dan ejaan yang sama, tetapi maknanya berbeda? Coba bacalah paragraf berikut ini dengan saksama.

Hari itu, hujan turun dengan deras. (1) Genting di atap rumah Beni pecah sehingga air masuk ke rumah. Beni dan Ibu menyiapkan ember untuk menampung air yang masuk. Ayah dengan sigap memperbaiki atap yang bocor. (2) Dalam keadaan genting, keluarga Beni selalu siap saling membantu.
Pada paragraf di atas, terdapat dua kata genting. Namun, genting pada kalimat (1) dan (2) memiliki makna yang berbeda. Pada kalimat (1), genting memiliki makna tutup atap rumah dari tanah liat. Pada kalimat (2), genting memiliki makna tegang atau berbahaya.


Kata yang memiliki kesamaan lafal dan ejaan dengan kata lain, tetapi berbeda maknanya disebut homonim. Makna kata-kata yang berhomonim bergantung pada konteks kalimatnya.

 

Contoh Kata

Berikut contoh kata-kata yang merupakan homonim. Coba bacalah kata-kata berikut dengan pelafalan yang tepat.

Anda dapat membuat kalimat dari kata-kata berhomonim. Kalimat yang Anda buat akan memiliki perbedaan konteks bergantung pada makna katanya. Perhatikan contoh berikut.

Kata: jangka
Kalimat 1: Kakak menggunakan jangka untuk menggambar lingkaran.
Kalimat 2: Ibu guru memberi tugas kelompok dengan jangka waktu satu minggu.

 

Penutup

Bagaimana? Sudah cukup jelas? Saya harap, Anda dapat lebih paham melalui apa yang saya bagikan kali ini. Saya juga telah menyiapkan powerpoint yang dapat digunakan untuk media pembelajaran di kelas. Berikut powerpointnya. 

 



Perhatian:
Media powerpoint ini dapat langsung digunakan, dengan cara memilih "Menu Opsi", lalu "Masuk ke layar penuh".

 

Semoga Anda terbantu dengan apa yang saya bagikan kali ini. Sampai jumpa di postingan-postingan yang lainnya. Jika ada pertanyaan, kesulitan, atau saran, bisa tulis di kolom komentar atau hubungi saya melalui Kontak.